ARTIKEL TERBARU

Minggu, 12 Juni 2011

Kiat Menghadapi Pecandu Alkohol

Jakarta: Setiap keluarga pasti memiliki masalah, mulai dari hal sepele sampai problema besar. Cara orang menghadapinya pun berbeda-beda. Salah satunya, berpaling kepada alkohol sebagai pelarian.

Jika salah satu anggota terjerumus ke dalam kecanduan alkohol, Anda tentu ingin melakukan sesuatu untuk menolong. Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan seperti dikutip situs idiva.com:

Membicarakan masalah
Jika ada masalah, Anda harus membicarakannya terlebih dahulu. Menurut Dr. Bharat Shah, seorang psikiater di Rumah Sakit Lilavati, Mumbai, yang terpenting adalah membuat orang itu mengakui masalahnya. Setelah melewati tahap tersebut, barulah Anda benar-benar dapat turun tangan membantunya.

Selingan adalah kunci
Anggota keluarga Anda mungkin menderita depresi atau merasa kesepian. Itu sebabnya, dia berpaling kepada alkohol sebagai pelarian. ''Melibatkan orang itu dalam aktivitas apa pun dapat mengalihkan perhatiannya dari kebutuhan untuk mengalah pada alkohol,'' kata Dr. Shah. Daftarkan anggota keluarga itu ke dalam sebuah kelas hobi atau kursus, atau biarkan dia melakukan aktivitas di sekitar rumah. Dengan cara ini, dia tidak akan memiliki waktu untuk memikirkan minuman keras.

Selalu mendampingi
Biarkan dia tahu bahwa Anda akan selalu berada di sampingnya dalam suka dan duka. Pastikan Anda menunjukkan solidaritas untuk membantu mengatasi rintangan terbesar dalam hidupnya. ''Anda harus dapat berdiri kuat dan menjadi dukungan moral saat dia membutuhkannya,'' tandas Dr. Shah. Hal ini merupakan faktor motivasi terbesar untuk seorang pecandu alkohol.

Bebas alkohol
Jangan menyimpan minuman keras di dalam rumah jika Anda melindungi seseorang yang berusaha melepaskan diri dari alkoholisme. Dengan cara ini, dia tidak akan berdekatan dengan alkohol. ''Jangan minum di depan orang itu dan tak perlu menggodanya,'' tukas Dr. Seema Pradhan, seorang psikolog klinis di Wockhardt Super Specialty Hospital, Bangalore, India.

Bantuan medis
Jika kondisinya benar-benar parah, Anda perlu menemui dokter untuk proses rehabilitasi. ''Racun-racunnya harus dibilas keluar. Karena gejala penarikan itu menyakitkan, yang terbaik adalah jika pasien direhabilitasi dan bergabung dengan sebuah kelompok pendukung,'' saran Dr. Pradhan.

0 komentar:

Posting Komentar